
السّلام عليكم
Seberapa sering kita mengucapkan syahadat? Palign tidak, setiap hari dan
pekan, dua kalimat ini selalu dikumandangkan dalam adzan, iqomah,
khutbah, ceramah, dan pembicaraan-pembicaraan lainnya. Setiap hari pula,
kita sebagai seorang muslim membacanya ketika sholat. Namun, sudahkah
kita paham akan maknanya?
Dua Kalimat Syahadat Merupakan Syarat Sah Islam
Suatu ketika, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallammengutus
Mu’adz bin Jabal, untuk meng-islam-kan sekelompok orang yang tinggal di
negeri Yaman. Sebelum Sahabat Mu’adz bin Jabal berangkat, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
berpesan kepada Mu’adz : “Ajaklah
mereka agar mau bersaksi bahwasanya tidak ada sesembahan yang berhak
disembah kecuali Allah, dan bahwasanya aku adalah utusan Allah. Apabila
mereka telah melakukan hal tersebut (bersyahadat) maka beritahulah
kepada mereka bahwasanya Allah telah mewajibkan kepada mereka solat lima
waktu sehari semalam. Lalu apabila mereka telah melakukan hal tersebut,
maka beritahulah kepada mereka bahwasanya Allah telah mewajibkan kepada
mereka untuk mensedekahkan harta mereka, yang sedekah tersebut diambil
dari orang-orang kaya dari mereka, dan diberikan kepada orang-orang
miskin dari mereka” (HR. Bukhori)
Dari hadits di atas, kita bisa mengambil pelajaran bahwasanya bersaksi
dengan dua kalimat syahadat adalah syarat sah islam. Sholat dan zakat
barulah diperintahkan setelah mereka mau bersaksi dengan dua kalimat
syahadat. Jika mereka tidak mau bersaksi, maka sholat, zakat, dan
amalan-amalan lainnya tidak akan diterima oleh Allah Ta’ala.
Makna Syahadat
Syahadat artinya adalah persaksian. Dalam hal ini, persaksian barulah
dianggap sebagai sebuah persaksian ketika telah mencakup tiga hal : [1]
Mengilmui dan meyakini kebenaran yang dipersaksikan. [2] Mengucapkan
dengan lisannya. [3] Menyampaikan persaksian tersebut kepada yang lain
(Mutiara Faedah Kitab Tauhid, Ustadz Abu Isa).
Persaksian tidaklah cukup di lisan saja, sebagaimana yang dilakukan oleh
orang-orang munafik yang diancam oleh Allah dengan adzab neraka.
Orang-orang munafik mengucapkan dua kalimat syahadat dengan lisan, namun
hati mereka tidak membenarkannya. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya): “Apabila
orang-orang munafik datang kepadamu, mereka berkata: “Kami bersaksi
bahwasanya engkau benar-benar Rasul Allah”. Dan Allah mengetahui bahwa
sesungguhnya engkau benar-benar Rasul-Nya; dan Allah mengetahui
bahwasanya orang-orang munafik itu benar-benar pendusta.” (QS. Al Munafiquun: 1)
Begitu juga sebaliknya, syahadat ini tidak cukup diyakini dalam hati tanpa diucapkan. Paman Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam (Abu Thalib) adalah orang yang dengan segenap kekuatan, harta benda dan jabatannya telah membantu dakwah Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam.
Kenapa dia rela melakukan hal demikian? Suatu ketika dia pernah
mengakui bahwa sebenarnya ajaran agama yang paling benar adalah agama
yang dibawa keponakannya. Namun sayang seribu sayang, sampai nyawanya
sudah di tenggorokan dia tidak mau mengucapkan dua kalimat syahadat.
Akhirnya dia pun mati dalam keadaan kafir. Kita mohon perlindungan kepada Allah dari keadaan seperti itu.
Makna Asyhadu alla ilaaha illallah
Asyhadu alla ilaaha illallah artinya
aku bersaksi bahwasanya tidak ada yang berhak disembah kecuali Allah.
Dalam syahadat ini terdapat penafian (penolakan) sesembahan selain Allah
dan penetapan bahwa sesembahan yang benar hanya Allah. Adalah sebuah
kenyataan bahwasanya di dunia ini terdapat banyak sesembahan selain
Allah. Ada orang yang menyembah kuburan, pohon, batu, jin, wali, dan
lain-lain. Akan tetapi semua sesembahan tersebut tidak berhak untuk
disembah, yang berhak disembah hanya Allah.
Allah berfirman (yang artinya): “Yang
demikian itu adalah karena Sesungguhnya Allah Dialah (tuhan) yang haq
dan Sesungguhnya segala sesuatu yang mereka seru selain Allah, itulah
yang batil. Dan Sesungguhnya Allah, Dialah yang Maha Tinggi lagi Maha
besar.” (QS. Al Hajj: 62). Allah juga berfirman (yang artinya): “Maka
barangsiapa yang ingkar kepada sesembahan selain Allah dan beriman pada
Allah, sungguh dia telah berpegang pada tali yang sangat kuat.” (QS. Al
Baqarah:256)
Makna Asyahadu anna Muhammadar Rasulullah
Asyhadu anna Muhammadar Rasulullah artinya aku bersaksi bahwasanya Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah
Rasul Allah. Rasul adalah seseorang yang diberi wahyu oleh Allah berupa
syari’at dan ia diperintahkan untuk mendakwahkan syari’at tersebut (Syarah Arba’in an Nawawiyah, Syaikh Al ‘Utsaimin). Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: “Demi
Dzat yang jiwa Muhammad berada di tanganNya! Tidaklah mendengar
kenabianku salah seorang dari umat ini, baik itu Yahudi atau pun
Nasrani, lalu ia meninggal sementara ia tidak beriman dengan apa yang
aku bawa, kecuali ia akan termasuk penduduk neraka” (HR. Muslim)
Perlu diingat, selain beliau adalah seorang Rasul Allah, beliau juga
berstatus sebagai Hamba Allah. Di satu sisi kita harus mencintai dan
mengagungkan beliau sebagai seorang Rasul, di sisi lain kita tidak boleh
mengagungkan beliau secara berlebihan. Beliau bersabda: “Sesungguhnya aku hanyalah hamba, maka sebutlah: hamba Allah dan Rasul-Nya.”
Beliau Shallallahu ‘Alaihi Wa sallam tidak
boleh kita anggap memiliki sifat-sifat yang berlebihan, atau memiliki
sifat-sifat yang hanya dimiliki oleh Allah, semisal: menganggap beliau
mengetahui perkara yang ghaib, mampu mengabulkan do’a, mampu
menghilangkan kesulitan kita, dan lain-lain.
Belumlah sah keislaman seseorang jika ia hanya bersaksi dengan salah
satu dari dua kalimat syahadat saja. Didalam banyak ayat di dalam Al
Qur’an Allah menggandengkan ketaatan kepada diri-Nya dengan ketaatan
kepada Rasul-Nya. Diantaranya, Allah berfirman (yang artinya): “Katakanlah: ‘Taatilah Allah dan Rasul-Nya’.” (QS. Ali Imran: 32). Juga didalam banyak hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam menggandengkan
ketaatan kepada Allah dengan ketaatan kepada Rasul-Nya yang menunjukkan
bahwa dua kalimat syahadat haruslah digandengkan.
والسّلام
Title : Makna Syahadat
Description : السّلام عليكم Seberapa sering kita mengucapkan syahadat? Palign tidak, setiap hari dan pekan, dua kalimat ini selalu dik...
Description : السّلام عليكم Seberapa sering kita mengucapkan syahadat? Palign tidak, setiap hari dan pekan, dua kalimat ini selalu dik...
0 Response to "Makna Syahadat "
Posting Komentar